Hubungan Bilateral Indonesia Pakistan – Jakarta,– Chairman International Creatives Exchange (ICE), Atta Ul Karim, kembali menggelar acara Gala Dinner bertajuk “Dua Sahabat, Satu Semangat” di Istana Al Barkat, Jumat malam (17/10). Acara ini dihadiri oleh sekitar 60 pengusaha asal Pakistan yang tengah berada di Indonesia untuk mengikuti Trade Expo Indonesia (TEI) 2025.
Dalam sambutannya, Atta menyampaikan rasa syukur karena kegiatan ini dapat kembali terlaksana untuk ketiga kalinya. Ia menegaskan bahwa acara tersebut bukan sekadar jamuan, melainkan juga wujud nyata dari semangat mempererat hubungan persahabatan antara dua bangsa, Indonesia dan Pakistan.
Promosi Budaya dan Bisnis Indonesia
Menurut Atta, tujuan utama dari acara Gala Dinner ini adalah untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada para tamu dari Pakistan. Ia menekankan bahwa memahami budaya lokal merupakan kunci keberhasilan dalam menjalin kerja sama bisnis lintas negara.
“Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya. Jika ingin sukses bekerja sama, kita harus menghormati dan mengikuti budaya Indonesia,” ujar Atta.
Ia menambahkan bahwa Indonesia memiliki iklim bisnis yang kondusif dan stabil secara politik, menjadikannya mitra potensial bagi pelaku usaha Pakistan. Banyak sektor di Indonesia yang dapat dieksplorasi, mulai dari komoditas unggulan hingga peluang investasi jangka panjang.
Baca juga: ICE Luncurkan Buku 75 Tahun Persahabatan Indonesia Pakistan
Apresiasi untuk Tokoh Diplomasi dan Bisnis
Acara ini juga menjadi momentum bagi Atta Ul Karim untuk memberikan penghargaan kepada sejumlah tokoh penting yang berperan dalam memperkuat hubungan bilateral. Penghargaan diberikan kepada Duta Besar Indonesia untuk Pakistan, H.E. Chandra W. Sukotjo, dan Ketua Pakistan–Indonesia Business Circle, M. Haseeb Khan.
Turut hadir pula Menteri Perdagangan dan Investasi Kedutaan Besar Pakistan di Jakarta, M. Naseem Rasheed, yang menyampaikan apresiasi atas inisiatif ICE dalam mempererat hubungan ekonomi dan budaya kedua negara. Kehadiran para tokoh tersebut menunjukkan dukungan yang kuat terhadap upaya diplomasi ekonomi berbasis kebudayaan.
ICE dan Misi Diplomasi Ekonomi Budaya
Acara Gala Dinner ini juga menjadi bagian dari strategi ICE untuk terus menjembatani kerja sama antar pelaku bisnis dan memperkuat diplomasi budaya. Atta menilai bahwa hubungan ekonomi yang baik harus didasari oleh saling pengertian dan kedekatan emosional antar masyarakat kedua negara.
Dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan, para tamu disuguhi beragam hidangan khas Indonesia serta pertunjukan seni budaya yang mencerminkan semangat persahabatan. Momen ini sekaligus mempertegas peran ICE sebagai wadah kreatif yang menghubungkan potensi bisnis dan kebudayaan antara Indonesia dan Pakistan.
Penutup
Melalui acara Gala Dinner ini, ICE kembali membuktikan komitmennya dalam memperkuat hubungan bilateral Indonesia Pakistan melalui pendekatan budaya dan ekonomi. Upaya Atta Ul Karim bersama KBRI Islamabad menjadi bukti nyata bahwa diplomasi bisa berjalan efektif melalui jalur kreatif dan personal.
Harapannya, kegiatan seperti ini dapat terus digelar setiap tahun sebagai simbol persahabatan abadi antara Indonesia dan Pakistan, sekaligus memperkuat kepercayaan dan kolaborasi antarpelaku bisnis kedua negara.
