Kunjungan Presiden Indonesia Prabowo Subianto ke Pakistan pada 8–9 Desember 2025 menjadi momen penting dalam hubungan bilateral kedua negara yang telah memasuki usia 75 tahun. Lawatan dua hari ini merupakan kunjungan resmi pertama Prabowo ke Pakistan sejak menjabat sebagai presiden.
Dalam kunjungan tersebut, Prabowo menjalani rangkaian agenda intens mulai dari pertemuan kepala negara, dialog bilateral lintas sektor, hingga penandatanganan nota kesepahaman kerja sama strategis.
Kedatangan di Islamabad
Prabowo tiba di Pangkalan Udara Nur Khan, Islamabad pada 8 Desember 2025. Ia disambut langsung oleh Presiden Pakistan Asif Ali Zardari dan Perdana Menteri Shehbaz Sharif serta jajaran pejabat tinggi Pakistan. KBRI Islamabad bersama DWP menghadirkan sambutan budaya berupa alunan angklung sebagai simbol persahabatan kedua bangsa.
Pertemuan Kepala Negara
Courtesy Call dengan Presiden Pakistan
Agenda resmi pertama adalah courtesy call dengan Presiden Pakistan Asif Ali Zardari di Istana Kepresidenan Islamabad. Dalam pertemuan ini, kedua kepala negara menegaskan pentingnya peningkatan kerja sama politik, penguatan peran kedua negara di dunia Islam dan Asia Selatan, serta kolaborasi di forum internasional.
Dialog Bilateral dengan Perdana Menteri
Setelah bertemu Presiden Zardari, Prabowo menggelar pertemuan bilateral dengan PM Shehbaz Sharif. Pertemuan membahas isu perdagangan, investasi, penguatan konektivitas antarpelaku bisnis, hingga peluang kerja sama teknologi dan industri halal.
Pembahasan juga mencakup upaya peningkatan volume perdagangan dua arah serta peluang joint venture di sektor manufaktur dan energi terbarukan.
Pertemuan Keamanan dan Pertahanan
Pada hari yang sama, Prabowo dijadwalkan bertemu Kepala Staf Angkatan Darat Pakistan Jenderal Syed Asim Munir selaku pimpinan militer tertinggi. Pertemuan fokus pada kerja sama pendidikan militer, pertukaran pelatihan, industri alutsista, hingga stabilitas keamanan kawasan.
Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU)
Lokasi dan Suasana
Penandatanganan MoU dilakukan di kompleks Prime Minister’s Office, Islamabad, bersamaan dengan upacara penyambutan resmi tamu negara dan pertemuan bilateral tingkat tinggi antara delegasi Indonesia–Pakistan. Dalam sesi ini, Prabowo duduk mendampingi PM Shehbaz Sharif saat perwakilan kementerian dari kedua negara menandatangani dokumen kerja sama di hadapan kepala pemerintahan serta media internasional.
Sektor Prioritas MoU
MoU yang ditandatangani mencakup sejumlah sektor prioritas:
- Pendidikan dan pertukaran mahasiswa
- Kebudayaan dan pariwisata
- Kesehatan dan riset medis
- Teknologi informasi dan start‑up digital
- Kerja sama perubahan iklimPertahanan termasuk pelatihan militer dan industri alutsista
Setelah seremoni, Prabowo dan PM Pakistan melakukan closed‑door meeting untuk membahas tindak lanjut konkret dari setiap MoU, termasuk pembentukan joint working group dan target implementasi proyek kerja sama dalam 1–3 tahun ke depan.
Diplomasi Budaya
Selain agenda formal, Prabowo menghadiri jamuan kenegaraan yang dirangkai dengan pertunjukan seni budaya. Diplomasi budaya menjadi bagian penting dalam memperkuat hubungan antarmasyarakat dan memperluas kerja sama pendidikan serta pariwisata.
Dampak Strategis Kunjungan
Memperkuat Diplomasi Bilateral
Kunjungan Prabowo menandai penguatan relasi tingkat kepala negara setelah tujuh tahun tanpa kunjungan presiden Indonesia ke Pakistan. Momentum ini mempertegas komitmen kedua negara memperluas kerja sama lintas kawasan.
Mendorong Investasi dan Perdagangan
Dialog ekonomi membuka potensi kerja sama industri, ekspor produk halal, dan kolaborasi sektor energi. Pakistan dan Indonesia sama-sama melihat peluang membangun pasar baru berbasis Asia–Asia Selatan.
Kerja Sama Keamanan Kawasan
Kerja sama pertahanan dinilai strategis karena kedua negara memiliki pengalaman di bidang kontra-terorisme serta stabilisasi keamanan. Pertukaran personel dan teknologi pertahanan menjadi fokus utama agenda militer.
Kunjungan Prabowo ke Pakistan bukan sekadar seremoni diplomatik, tetapi membawa agenda nyata membangun kemitraan strategis menyeluruh. Dari pertemuan kepala negara hingga penandatanganan MoU, lawatan ini memberikan fondasi baru bagi hubungan jangka panjang Indonesia dan Pakistan.
Ikuti perkembangan lanjutan kerja sama internasional lainnya hanya di PakistanIndonesia.com. Temukan analisis dan berita diplomasi terbaru yang membuka wawasan Anda tentang peran Indonesia di dunia.




