Prabowo–Sharif Bahas Sawit, Palestina, dan 7 MoU Baru: Kerja Sama Indonesia–Pakistan Menguat

Prabowo–Sharif Bahas Sawit, Palestina, dan 7 MoU Baru: Kerja Sama Indonesia–Pakistan Menguat

Prabowo Subianto dan PM Shehbaz Sharif menandatangani 7 MoU strategis untuk kerja sama bilateral.

Bagikan

Pertemuan Presiden RI Prabowo Subianto dengan Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif di Islamabad pada 9 Desember 2025 menekankan pentingnya MoU Indonesia Pakistan sebagai dasar kerja sama bilateral di berbagai sektor, mulai dari perdagangan, kesehatan, pendidikan hingga diplomasi internasional. Tujuh nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani menjadi langkah strategis memperluas kolaborasi kedua negara (ANTARA News, 2025).

Nilai perdagangan Indonesia–Pakistan saat ini sekitar US$4,5 miliar, dengan dominasi ekspor Indonesia berupa minyak sawit. Pakistan menegaskan keinginan menyeimbangkan neraca dagang dengan meningkatkan ekspor produk pertanian dan sektor lain ke Indonesia (CNBC Indonesia, 2025).

Penguatan Perdagangan dan Komitmen Indonesia–Pakistan

Presiden Prabowo menginstruksikan menterinya untuk mempercepat realisasi kerja sama perdagangan dan investasi. Kedua negara juga mendorong sertifikasi halal, kolaborasi UMKM, serta kerja sama teknologi dan ekonomi digital (RM.id, 2025).

Pakistan menargetkan diversifikasi ekspor agar neraca perdagan

Penguatan Perdagangan dan Komitmen Menyeimbangkan Neraca

Presiden Prabowo menginstruksikan para menterinya untuk mempercepat realisasi kerja sama perdagangan dan investasi. Kedua negara juga mendorong perluasan fasilitasi sertifikasi halal, kolaborasi UMKM, serta kerja sama teknologi dan ekonomi digital.

Pakistan menargetkan diversifikasi ekspor untuk menciptakan keseimbangan baru dalam hubungan dagang, termasuk peningkatan komoditas agrikultur dan sektor teknologi.

Tujuh MoU Baru untuk Pendidikan, Halal, Hingga Anti-Narkoba

Pertemuan ini menghasilkan penandatanganan tujuh MoU strategis, meliputi:

  1. Kerja sama pendidikan tinggi dan beasiswa.
  2. Penguatan skema sertifikasi halal.
  3. Kolaborasi UMKM.
  4. Kerja sama arsip dan dokumentasi.
  5. Pencegahan serta pemberantasan narkoba.
  6. Kerja sama kesehatan dan pendidikan medis, termasuk rencana Pakistan mengirim tenaga medis dan profesor ke Indonesia.
  7. Pengembangan teknologi informasi dan pelatihan vokasional.

Kesepakatan ini diproyeksikan menjadi fondasi jangka panjang untuk memperkuat hubungan sosial, ekonomi, dan akademik antara kedua negara.

Kerja Sama Kesehatan dan Pendidikan Diperluas

Pakistan menawarkan dukungan tenaga medis seperti dokter gigi, dokter spesialis, dan tenaga pengajar medis. Selain itu, kedua negara memperluas hubungan di sektor pendidikan tinggi, riset, dan pelatihan vokasional sebagai investasi pada pengembangan sumber daya manusia.

Keselarasan Sikap terhadap Palestina dan Gaza

Dalam isu global, Indonesia dan Pakistan menegaskan kembali sikap selaras terkait konflik Palestina–Israel. Keduanya mendukung solusi dua negara (two-state solution) sebagai jalan menuju perdamaian permanen dan penyelesaian yang adil bagi rakyat Palestina. Para pemimpin menyerukan penghentian kekerasan di Gaza dan peningkatan upaya internasional untuk membantu korban sipil.

Momentum Baru Hubungan Indonesia–Pakistan

Pertemuan ini dianggap sebagai momentum penting yang memperluas kerja sama bilateral di berbagai sektor strategis. Dengan implementasi MoU yang efektif, hubungan Indonesia–Pakistan diproyeksikan berkembang pesat dalam beberapa tahun mendatang, khususnya dalam bidang ekonomi, sosial, akademik, dan diplomasi internasional.

Dengan perkembangan dinamika hubungan bilateral yang terus menjadi sorotan publik, penting bagi masyarakat untuk tetap mengutamakan verifikasi informasi sebelum menarik kesimpulan. Pembaruan resmi dari pemerintah dan media kredibel menjadi rujukan utama dalam memahami perkembangan kerja sama Indonesia–Pakistan.

Untuk informasi lanjutan terkait diplomasi, ekonomi, dan kebijakan luar negeri Indonesia, pembaca dapat menjelajahi berita lainnya di PakistanIndonesia.com. Artikel ini akan diperbarui jika ada perkembangan signifikan ke depan.

Ayo Menelusuri