Canva resmi meluncurkan Affinity, aplikasi desain profesional yang kini bisa digunakan gratis selamanya. Langkah besar ini membuka era baru bagi dunia kreatif digital. Aplikasi ini menjadi solusi bagi desainer yang ingin alat profesional tanpa biaya berlangganan tinggi. Peluncuran tersebut merupakan hasil akuisisi Canva terhadap Serif, pengembang perangkat lunak Affinity (Kompas Tekno, 2024).
Dengan pembaruan ini, Canva memperluas ekosistem kreatifnya dan memperkuat posisinya sebagai pesaing utama Adobe. Melalui Affinity, pengguna kini dapat menikmati fitur profesional seperti desain vektor, pengeditan foto, dan penerbitan digital dalam satu platform tanpa biaya bulanan (Radar Semarang, 2025).
Canva Affinity: Gratis Selamanya untuk Semua Kreator
Langkah Canva membuka akses penuh ke aplikasi Affinity Photo, Designer, dan Publisher tanpa biaya tambahan disambut antusias oleh komunitas kreatif di seluruh dunia. Dalam pernyataannya, Canva menyebutkan bahwa seluruh rangkaian Affinity kini menjadi bagian dari misi perusahaan untuk “memberdayakan setiap orang agar bisa berkreasi dengan bebas” (Radar Kudus, 2025).
Keputusan untuk membuat Affinity gratis selamanya dipandang sebagai strategi besar untuk menantang dominasi Adobe Creative Cloud yang selama ini menguasai pasar perangkat lunak desain premium. Meskipun begitu, Canva menegaskan bahwa beberapa fitur berbasis AI mungkin tetap memerlukan akses tambahan sesuai kebijakan pengguna profesional (TechRadar, 2025).
Fitur Unggulan Canva Affinity
Canva Affinity menghadirkan sejumlah fitur profesional yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan kreator di berbagai bidang:
- Gratis Selamanya – Tidak perlu biaya langganan, semua fitur dasar terbuka untuk semua pengguna.
- Integrasi AI Desain – Meningkatkan efisiensi dalam proses pengeditan dan tata letak desain.
- Kompatibilitas Multiplatform – Tersedia untuk Windows, macOS, dan iPad.
- Ekspor Multiformat Profesional – Mendukung berbagai format seperti PSD, PDF, SVG, dan EPS.
Menurut laporan Radar Semarang (2025), banyak desainer lokal yang menyambut baik langkah ini karena memungkinkan mereka bekerja lintas platform tanpa batasan lisensi.
Dampak Besar terhadap Industri Desain
Peluncuran Canva Affinity ini diprediksi akan mengubah lanskap industri kreatif digital. Dengan model gratis selamanya, Canva secara langsung menantang model langganan bulanan milik Adobe yang selama ini menjadi standar global. Media seperti Radar Kudus (2025) menyebut langkah ini sebagai “revolusi kreatif” yang dapat membuat lebih banyak desainer pemula masuk ke industri.
Selain itu, kemudahan akses ini juga membuka peluang besar bagi institusi pendidikan dan UMKM untuk mengadopsi alat profesional tanpa biaya tambahan. Affinity kini menjadi pilihan menarik bagi pelajar desain, fotografer, serta bisnis kecil yang ingin meningkatkan kualitas visual mereka tanpa pengeluaran besar.
Tantangan di Tengah Persaingan Ketat
Meski menawarkan fitur lengkap dan gratis, Canva Affinity tetap menghadapi tantangan besar dalam menarik pengguna profesional yang sudah lama bergantung pada Adobe. Beberapa fitur AI seperti auto enhancement dan background remover disebut masih dalam tahap pengembangan (TechRadar, 2025).
Namun demikian, dengan basis pengguna Canva yang sudah masif di seluruh dunia, Affinity berpotensi menjadi alternatif kuat bagi kreator yang menginginkan keseimbangan antara kemudahan dan profesionalisme.
Kehadiran Canva Affinity menegaskan ambisi Canva untuk mengubah masa depan desain digital menjadi lebih inklusif. Dengan fitur canggih, dukungan AI, dan akses gratis, Canva menghadirkan solusi nyata bagi kreator dari berbagai kalangan.
Untuk mengikuti berita teknologi dan desain terbaru, kunjungi Pakistan Indonesia. Dapatkan informasi terkini tentang inovasi digital dan tren kreatif lokal maupun global.
Referensi





