Jakarta,- Perkumpulan International Creatives Exchange atau ICE mendapatkan kepercayaan untuk membuka ‘booth‘ mewakili negara Pakistan dalam gelaran acara INASCA Bisnis Forum 2024 yang digelar pada (07/10) di Hotel bintang 5 kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Atta Ul Karim sebagai chairman dari ICE merasa bangga sekali bisa terlibat dalam event sebesar INASCA 2024. Terlebih diberikan satu booth yang didalamnya terdapat vendor-vendor ternama, seperti Pertamina, Kementrian Investasi ataupun Kereta Api Indonesia (KAI).
“Ini adalah sebuah penghargaan tersendiri bagi ICE, saya membangun ICE dengan tulus, tanpa pamrih atau harapan keuntungan. Sekarang kami dipercaya oleh KBRI Islamabad mewakili Pakistan.” Terang Atta
Ajang ini tentu saja dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memperkenalkan ICE lebih jauh, mengingat usia ICE yang baru launching pada tanggal 23 Mei 2024 atau belum genap satu tahun.
“Walaupun usianya tergolong sangat muda, ICE dapat dipercaya banyak pihak.” Kata Atta.
“Belum lama ini, kami juga dipercaya oleh ASITA (Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies) dalam meningkatkan pariwisata di dua negara, Indonesia dan Pakistan.” Imbuhnya.
Kuasa Usaha sementara KBRI Islamabad, Rahmat Hindiarta Kusuma yang menggandeng ICE terlibat dalam beberapa program, mengaku puas dan senang, karena ICE mau bekerjasama.
“ICE adalah andalan kami, sebetulnya asosiasi apa saja kami siap merangkul, yang terpenting adalah yang mau bekerja keras dan sanggup bekerja sama.” Terang Rahmat.
Sebagai diplomat, Rahmat Hindiarta yang menjalankan agenda dari pemerintah pusat dalam rangka diplomasi ekonomi, mengaku sangat terbantu dengan kehadiran ICE. Menurutnya, “pemerintah belum tentu bisa mengajak semua elemen pengusaha, karena biasanya akan ada jarak jika dengan pemerintah.” Kata Rahmat.
“Biasanya kalau dengan sesama pelaku bisnis, maka mereka tidak akan sungkan,” tambahnya.
Tujuan jangka pendek dari diplomasi ekonomi adalah tingginya keikutsertaan dari peserta atau pengusaha Pakistan yang hadir ke Indonesia. Kemudian barulah ada komitmen kerjasama antara Pengusaha Pakistan dengan Indonesia yang akan menjadi tujuan jangka panjangnya.
“Dari data terakhir yang saya dapat, ada lebih dari 50 pengusaha Pakistan yang hadir di INASCA 2024. Setelah itu mereka akan hadir di Trade Expo Indonesia dan ditutup dengan CEO Summit di Bali.” Jelas Rahmat yang baru satu tahun bertugas di KBRI Islamadab Pakistan.
Dengan adanya beberapa acara ini, Rahmat berharap semoga dapat membuka pintu kerjasama ekonomi lebih lanjut antara Indonesia dan Pakistan.
