Persib Bandung menutup tahun 2025 dengan catatan manis setelah memastikan diri berada di puncak klasemen sementara Super League 2025–2026. Kepastian itu diraih usai Maung Bandung menaklukkan PSM Makassar dengan skor tipis 1–0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Hasil tersebut menjadi sangat berarti karena terjadi di tengah persaingan ketat papan atas. Dengan perolehan poin yang sama dengan Borneo FC, Persib unggul secara head-to-head dan berhak memimpin klasemen saat pergantian tahun, memberikan suntikan optimisme besar bagi Bobotoh.
Kemenangan Penting atas PSM Makassar
Persib Bandung puncak klasemen berkat tiga poin krusial
Kemenangan Persib atas PSM Makassar menjadi kunci utama keberhasilan menutup 2025 di posisi teratas. Laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api tersebut berjalan ketat sejak menit awal. Persib tampil agresif dengan pressing tinggi, sementara PSM mencoba mengandalkan serangan balik cepat melalui kedua sisi sayap.
Gol penentu kemenangan tercipta pada babak pertama melalui situasi bola mati. Berawal dari sepak pojok, bola berhasil dimanfaatkan oleh pemain belakang Persib yang berdiri bebas di kotak penalti dan menanduk bola ke gawang PSM. Gol tersebut menjadi satu-satunya gol dalam pertandingan dan mengubah jalannya laga secara signifikan.
Setelah unggul, Persib memilih bermain lebih disiplin dengan menjaga kedalaman lini pertahanan. PSM sempat meningkatkan intensitas serangan pada babak kedua dan menciptakan beberapa peluang, namun rapatnya pertahanan Persib serta penampilan solid penjaga gawang membuat skor 1–0 bertahan hingga peluit akhir berbunyi.
Peta Persaingan Super League 2025–2026
Persib Bandung puncak klasemen ditentukan laga Malut United vs Borneo FC
Kepastian Persib Bandung menutup tahun 2025 di puncak klasemen Super League 2025–2026 tidak hanya ditentukan oleh kemenangan atas PSM Makassar. Faktor penentu lainnya datang dari pertandingan Malut United melawan Borneo FC yang berlangsung di Stadion Gelora Kie Raha, Maluku Utara, Minggu (28/12/2025) sore WIB.
Dalam laga tersebut, Malut United berhasil meraih kemenangan dramatis dengan skor 3–2 atas Borneo FC. Hasil ini membuat Borneo FC gagal menambah poin di laga penutup tahun, sehingga tidak mampu menyalip Persib Bandung di puncak klasemen meskipun sebelumnya memiliki peluang besar.
Kekalahan tersebut menjadi pukulan bagi tim asuhan Fabio Lefundes. Borneo FC harus rela tertahan di posisi kedua klasemen sementara, kalah dalam perhitungan head-to-head dari Persib Bandung yang akhirnya resmi mengakhiri tahun 2025 sebagai pemimpin Super League 2025–2026.
Kondisi tersebut menegaskan bahwa konsistensi menjadi faktor krusial. Setiap hasil pertandingan sangat berpengaruh terhadap posisi klasemen, terutama bagi tim-tim papan atas yang bersaing ketat sejak awal musim.
Respons Tim dan Pelatih
Pelatih Persib, Bojan Hodak, menegaskan bahwa posisi puncak klasemen menjadi motivasi tambahan, bukan alasan untuk berpuas diri. Ia menilai kerja keras tim sepanjang paruh pertama musim patut diapresiasi, namun fokus tetap diperlukan untuk menghadapi laga-laga berikutnya.
Para pemain juga menyampaikan pandangan serupa. Mereka menilai capaian di akhir tahun ini sebagai modal penting, tetapi menyadari kompetisi masih panjang dan penuh tantangan.
Tantangan di Paruh Musim Berikutnya
Memasuki putaran berikutnya, Persib Bandung akan menghadapi sejumlah laga berat, termasuk pertandingan tandang yang kerap menjadi ujian konsistensi. Jadwal padat dan tekanan sebagai pemuncak klasemen menuntut kesiapan fisik dan mental yang lebih matang.
Keberhasilan Persib Bandung puncak klasemen saat menutup tahun 2025 menjadi bukti performa stabil dan strategi yang berjalan efektif. Dukungan Bobotoh serta momentum positif ini diharapkan mampu membawa Persib tampil konsisten hingga akhir musim.
Untuk mengikuti perkembangan terbaru Super League 2025–2026, analisis pertandingan, dan kabar terkini Persib Bandung, pembaca dapat terus mengunjungi PakistanIndonesia.com dan membaca berita olahraga lainnya yang tak kalah menarik.
